Rekreasi Taman Nasional Way Kambas yang Harus Didatangi

Rekreasi Taman Nasional Way Kambas telah populer lama sebagai pusat latihan gajah Sumatera. Way Kambas yang berada di Lampung ini ialah tercipta dari riwayat letusan gunung Krakatau di periode kemarin. Taman nasional ini sebagai pusat latihan gajah pertama di Indonesia.

Di situ, gajah-gajah yang semula liar dilatih dan beberapa salah satunya dibawa untuk lakukan atraksi sirkus simpel dan pertunjukan untuk melipur pelancong yang datang, seperti lakukan permainan sepak bola, berenang, dan lain-lain. Untuk kamu yang ingin berkunjung Way Kambas, beberapa keterangan berikut kemungkinan dapat menolong.

Kelebihan Way Kambas

Taman Nasional Way Kambas yang dipersingkat jadi TNWK sudah dipublikasikan oleh Menteri Pertanian dengan cara resmi di tahun 1982 kemarin. Pendirian Way Kambas ini berasarkan SK. No. 14/Menhut-II/1989. Luas teritori TNWK ini capai 130.000 hektar, dan keseluruhnya diproses dengan baik oleh petugas.

Lokasi TNWk ialah di Kecamatan Way Jepara, Labuan Meringgai, Sukadana, Purbolinggo, Rumbia dan Seputih Surabaya, Kabupaten Lampung tengah, Lampung. Pelancong yang tiba bisa nikmati rekreasi satwa dan rekreasi alam yang mengagumkan di situ.

Way Kambas memang sama dengan satwa gajah Sumatera. Tetapi, di taman nasional ini ada satwa sangat jarang yang lain yang dipiara seperti badak, harimau sumatera, dan beberapa satwa sangat jarang yang lain. Taman Nasional ini juga populer ke luar negeri.

Bahkan juga banyak periset di luar negeri yang lakukan riset di situ mengenai satwa-satwa Sumatera yang makin sangat jarang. Tidaklah aneh, karena Way Kambas ialah perwakilan ekosistem rimba daratan rendah yang mempunyai rawa air tawar, semak ilalang, dan rimba pantai di Sumatera. Secara singkat, rimba Way Kambas ialah rimba topis yang komplet.

Nikmati Way Kambas

Bila kamu ingin berkunjung Way Kambas, tak perlu kebingungan akan lakukan apa, karena ada beberapa aktivitas dan lokasi yang dapat dikunjungi di Way Kambas. Beberapa salah satunya diantaranya seperti berikut.

1. Pusat Latihan Gajah

Salah satunya hal yang dapat dicicipi di Way Kambas yang terpopuler ialah pertunjukan gajah yang telah terbiasa. Pertunjukan atau sirkus simpel dari gajah-gajah itu dapat disaksikan dengan beberapa style, seperti pertunjukan gajah menari, sepak bola gajah, gajah mengalungkan bunga, berjabatan tangan, dan berenang. Bila sudi, pelancong bisa juga tunggangi gajah dengan bayar ticket.

Gajah-gajah di taman nasional ini telah jinak karena telah ada dalam program training gajah. Gajah yang liar akan dijinakkan dan dilatih di situ.

Pusat training gajah ini dibangun sebelumnya untuk menangani permasalahan gajah liar yang kerap menghancurkan kebun dan pertanian masyarakat karena komunitasnya makin lama makin terganggu.

2. Suaka Rhino Sumatera

Selainnya pusat latihan gajah, di Way Kambas ada pula sebuah tempat namanya Suaka Rhino Sumatera yang disebut salah satu lokasi perkembangbiakan satwa liar Indonesia berbentuk badak Sumatera.

Lokasi ini sebagai salah satu lokasi perkembangbiakan badak Sumatera di dunia. Tetapi pelancong yang ingin masuk kesini banyaknya terbatasi karena pengurus ingin memusatkan diri pada kepetingan riset dan peningkatan badak Sumatera tersebut.

Di Suaka Rhino Sumatera ini ada juga Project Riset Pembangunan Komunitas Badak Sumatera dan Project Riset Komunitas Harimau Sumatera. Ke-2  aktivitas khusus itu mencakup treking di rimba Rimba Way Kambas yang dapat dilaksanakan dengan memakai perahu motor. Maksudnya adalahuntuk memperhatikan Flora dan Fauna.

baca : 18 Tempat Rekreasi di Bandar Lampung yang Paling Menarik

3. Menunggang Gajah Keliling Taman Nasional

Yang memikat di Way Kambas ialah pelancong dapat melingkari taman nasional dengan tunggangi gajah yang telah terbiasa. Pelancong akan memperoleh kesan yang lain.

Perjalanan dengan gajah berkeliling-keliling akan bepotensi berjumpa dengan beragam satwa liar yang menempati taman nasional itu. Waktu terbaik untuk dapat menyaksikan satwa liar itu ialah di sore atau pagi hari.

Pelancong juga bisa berkeliling-keliling pada malam hari untuk memperhatikan satwa yang aktif beraktivitas pada malam hari. Umumnya akan dijumpai babi rimba. Tetapi, dianjurkan untuk memakai lotion anti nyamuk di waktu malam hari.

4. Resor Way Kanan

Resor Way Kanan sebuah lokasi yang terhitung dalam daerah Taman Nasional Way Kambas. Jaraknya dari Pintu Gerbang (Plang Ijo) ialah sekitaran 13 km.

Saat ke arah Way Kanan, di sejauh jalan pelancong yang untung bisa menyaksikan satwa liar yang melewati jalan atau berkeliaran disekitaran jalan khusus.

Way Kanan disebut sebagai surga untuk pecinta alam karena keberagaman fauna dan floranya. Lokasi ini jadi lokasi terbaik untuk memperhatikan satwa rimba langsung.

5. Kemping

Beberapa pelancong, khususnya yang disebut pencinta alam banyak pula yang bermalam di Way Kambas. Beberapa periset yang ingin memperhatikan kehidupan satwa pada malam hari bisa juga bermalam.

Pelancong dibolehkan kemping di taman nasional itu di beberapa spot tertentu, dan sudah pasti sesudah memperoleh ijin dari petugas.

Selainnya kemping, pelancong bisa juga bermalam di pemondokan sekitaran Way Kambas atau kemping pada tempat khusus yang disiapkan untuk pelancong yang bermalam.

Sarana Way Kambas

Taman Nasional Way Kambas sediakan banyak sarana seperti kios atau warung makanan yang jual beragam jenis minuman dan makanan. Ada pula toko oleh-olehan dan souvenir yang dapat didatangi. Disamping itu ada sarana umum yang lain seperti masjid, tempat parkir, tempat pertunjukan, pesanggrahan, dan fasiitas umum yang lain.

Panduan Perjalanan

Bila ingin berkunjung Way Kambas, pelancong harus pahami lebih dulu jika Way Kambas ialah taman nasional yang berada di daratan rendah. Walaupun rimba Way Kambas rimbun dan hijau, temperatur udara di situ tidak sedingin hutan-hutan di daratan tinggi. Temperatur di Way Kambas benar-benar sangat tinggi. Saat siang hari, panas matahari dapat membakar kulit.

Oleh karenanya, selalu persiapkan baju yang dapat membuat perlindungan kulit dari sengatan matahari. Bawa serta topi rimba yang aman dan jika memang perlu pakai kacamata hitam dan sunblock. Upayakan untuk menggunakan sepatu tertutup. Adapun jam kunjungan terbaik ialah Juli s/d bulan September.

baca : 13 Rekreasi Tanjung Balai Karimun yang Harus Didatangi

Aksesbilitas

Adapun aksesbilitas untuk ke arah Way Kambas ialah ikuti beberapa altrnatif jalur di bawah ini.

  • Hadirlah ke kota Bandarlampung, lalu teruskan perjalanan ke arah Labuhan Ratu dengan melalui wilayah Metro. Perjalanan dapat dengan memakai kendaraan beroda 4 lebih kurang sepanjang 2 jam.
  • Atau juga bisa lakukan perjalanan dari kota Branti ke arah Labuhan Ratu dengan perkiraan perjalanan lebih kurang 1 1/2 jam.
  • Untuk perjalanan yang diawali dari Bakauheni, teruskan perjalanan ke arah Panjang – Sribawono – Labuhan ratu. Perkiraan perjalanan dengan memakai kendaraan beroda 4 ialah lebih dari 3 jam.
  • Dari Labuhan Ratu, perjalanan ke pusat latihan gajah Way Kambas ialah sekitaran 15-20 menit.
    Kekuatan Flora dan Fauna Way Kambas

Way Kambas terbagi dalam rimba rawa air tawar, semak ilalang, alang-alang, dan rimba pantai. Beberapa macam floranya yang menyebar diantaranya api-api, pidada, nipah, gelam, salam, riskang, ketapang, cemara laut, pandan, puspa, meranti, merbau, bayur, dan ada banyak kembali.

baca juga : liburan hemat ke pulau papatheo jakarta

Saat itu, komunitas fauna yang terbanyak di situ adala badak Sumatera (Dicerorhinus sumatrensis), gajah Sumatera (Elephas maximus), dan Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrensis). Disamping itu ada pula komunitas Tapir, Beruang madu, Anjing rimba, Rusa, Ayam rimba, Rangkong, Lutung Merah, Bebek Rimba, dan ada banyak kembali.

Demikian keterangan berkenaan Taman Nasional Way Kambas Lampung. Mudah-mudahan berguna dan selamat liburan. Janganlah lupa bawa peralatan perjalanan sedetail kemungkinan untuk kenyamanan.