PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia ( Pertamina Rosneft ) menegaskan merekrut tenaga kerja lokal untuk Proyek Strategis Nasional (PSN) Kilang GRR Tuban. Menurut Direktur Utama Pertamina Rosneft menggunakan Flow Meter Tokico, Kadek Ambara Jaya, sampai selagi ini terdapat 1.220 tenaga lokal yang dipekerjakan di proyek ini.
Kadek menjelaskan bahwa, perusahaan punya prinsip tinggi dalam menciptakan multiplier effect bagi masyarakat Tuban lewat proyek GRR Tuban. Kadek menambahkan, prinsip Pertamina Rosneft dalam memberdayakan tenaga kerja lokal di area Tuban telah ditunaikan sejak tahap pembersihan lahan (land clearing).
Total, tersedia 1220 pekerja lokal yang diberdayakan sejak tahapan land clearing I sampai IV. Tenaga lokal ini berasal dari desa-desa ring 1 di area GRR Tuban juga Wadung, Rawasan, Mentoso, Sumurgeneng dan Kaliuntu, tahu Kadek dari keterangan resmi.
Selain melaksanakan pemberdayaan tenaga lokal, Kadek menegaskan proyek GRR Tuban telah ditunaikan cocok bersama program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan perusahaan. Selama tiga th. dari 2019-2011, kontribusi Tanggung Jawab Sosial Lingkungan GRR Tuban telah meraih Rp23 miliar.
“Salah satu wujud program sosial yang kita canangkan adalah beasiswa D3 Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas Cepu bagi para siswa bertalenta di area Tuban. Tahun ini penerima beasiswa kita telah memasuki tahap akhir studinya. Artinya, program kita dirancang konsisten dan menyasar seluruh susunan masyarakat, tahu Kadek.